Materi adalah apa yang dipelajari oleh siswa berdasarkan tujuan yang akan dicapai.
Ruang lingkup yang dipelajari IPS adalah manusia sebagai anggota masyarakat. Oleh karena itu, segala gejala, masalah dan peristiwa tentang kehidupan manusia di masyarakat, dapat dijadikan sumber dan materi IPS. Kejadian-kejadian tadi baik yang langsung kita jumpai di masyarakat maupun yang diberitakan di radio, surat kabar, televisi, dan yang ditulis di buku-buku pelajaran, dapat dijadikan bahan untuk dipelajari pada ilmu pengetahuan sosial. Jadi, sumber dan materi IPS ini dapat dikatakan tidak terbatas.
1. Disiplin Ilmu Sosial Sebagai Sumber IPS
Mata pelajaran yang dapat dijadikan sebagai sumber pada pengajaran IPS yaitu Geografi, Sejarah, Ekonomi, Antropologi, Politik, dan Sosiologi.
2. Masyarakat dan Media Sebagai Sumber IPS
Ilmu pengetahuan Sosial adalah bidang pengetahuan yang digali dari kehidupan praktis sehari-hari di masyarakat. Oleh karena itu, pengajaran IPS yang melupakan masyarakat sebagai sumber dan objeknya, merupakan suatu bidang pengetahuan yang tidak berpijak pada suatu kenyataan. Pengajaran IPS bukan hanya sekedar menyajikan materi-materi yang akan memenuhi ingatan para siswa, melainkan lebih jauh, kebutuhanya sendiri dan sesuai dengan kebutuhan dan tuntunan masyarakat. Gejala-gejala yang ada diluar jendela kelas dan diluar halaman sekolah seperti persampahan, kemacetan lalu-lintas, kekurangan air bersih, kekurangan gizi, pengangguran dan lain-lain, merupakan materi IPS yang dapat merangsang pikiran para siswa.
Melalui proses seperti yang dikemukakan diatas, guru dan siswa telah berhasil memberikan fungsi yang praktis kepada masyarakat sebagai sumber dan matrei IPS. Materi IPS yang dapat dipelajari dan menjadi bahan pembelajaran, tidak hanya kehidupan nyata sesaat yang terjadi di masyarakat, tetapi juga meliputi cerita-cerita, novel, kisah-kisah tokoh terkenal yang dapat dibaca oleh peserta didik. Bahan bacaan seperti buku, surat kabar, majalah, dan makalah juga menjadi sumber materi dan sumber pembelajaran IPS.
Menurut Mulyono Tjokrodikaryo ada 5 macam sumber materi IPS, yaitu:
a.Segala sesuatu atau apa saja yang ada dan terjadi di sekitar anak sejak dari keluarga, sekolah, desa, kecamatan sampai lingkungan yang luas negara dan dunia dengan berbagai permasalahannya. b.Kegiatan manusia misalnya: mata pencaharian, pendidikan, keagamaan, produksi, komunikasi, transportasi.
c. Lingkungan geografi dan budaya meliputi segala aspek geografi dan antropologi yang terdapat sejak dari lingkungan anak yang terdekat sampai yang terjauh.
d. Kehidupan masa lampau, perkembangan kehidupan manusia, sejarah yang dimulai dari sejarah lingkungan terdekat sampai yang terjauh, tentang tokoh-tokoh dan kejadian-kejadian yang besar.
e. Anak sebagai sumber materi meliputi berbagai segi, dari makanan, pakaian, permainan, keluarga.
B. Hubungan Ilmu Sosial dan IPS
Ilmu IPS dengan ilmu sosial yang
lain mempunyai hubungan sebagai berikut :
a.
IPS
mengambil bahan-bahan dari ilmu social
b.
Tidak
ada keharusan bahwa semua ilmu sosial perlu diturunkan dalam setiap pokok
bahasan IPS, tapi disesuaikan dengan tujuan pengajaran dan perkembangan peserta
didik.
c.
Jenjang
pendidikan juga ikut menentukan jumlah dan bagian isi ilmu sosial yang akan
diramu menjadi program IPS.
d.
Kesamaannya
IPS dapat disusun dengan mengaitkan atau menggabungkan berbagai unsur ilmu sosial
sehingga menjadi menarik.Berikut hubungan antara IPS dan ilmu-ilmu sosial dapat dipahami dengan lebih jelas :
1. Antropologi
Antropologi sendiri itu berarti
manusia. Secara singkat antopologi berarti suatu studi tentang manusia dengan
pekerjaannya. Pekerjaan
manusia disini termasuk segala hasil pemikiannya atau hasil akal budinya,
secara singkat diangkum dalam istilah kebudayaan. Adapun hubungannya dengan IPS
ialah IPS mengambil materi antropologi yang terkait dengan kajian hasil
budidaya manusia dalam menjaga eksistensinya dan usaha meningkatkan kehidupan,
baik aspek lahiriah maupun batin
2. Ekonomi
Ekonomi adalah tindakan atau tingkah laku manusia yang
ditunjukan untuk mencari kemakmurannya. Tindakan manusia yang ditunjukan untuk
mencapai kemakmuannya disebut tindakan ekonomi. Adapun hubungannya dengan IPS adalah IPS mengambil
materi ilmu ekonomi terkait dengan usaha manusia untuk mencapai kemakmuran, dan
gejala-gejala serta hubungan yang timbul dari usaha tersebut.
3. Geogafi
Manusia baik sebagai individu,
maupun sebagai kelompok, tidak hanya melakukan intereaksi dengan sesamanya,
melainkan juga melakukan intereraksi dengan alam lingkungannya. Adapun hubungannya dengan IPS adalah IPS mengambil
materi dari geografi yang terkait dengan ruang bumi, garis lintang, bujur,
arah, jarak, lokasi ruang, kondisi alam, tata lingkungan, sumber daya alam,
serta interaksi antar bangsa dan manusia dengan lingkungan. 4. SejarahIstilah sejarah berasal dari kata Arab “sujaratun” yang artinya pohon. Pengertian pohon disini semula dimaksud sebagai “pohon silsilah”. Sebenarnya “silsilah” hanya salah satu aspek kecil saja dari pengertian sejarah yang sebenarnya.Sejarah termasuk salah satu dari ilmu-ilmu sosial. Sejarah menempati kedudukan yang khas, fokus kajian sejarah adalah manusia (individu atau kelompok masyarakat) yang hidup disuatu tempat tetentu pada suatu waktu tertentu. Faktor waktu inilah yang paling membedakan sejarah dengan ilmu-ilmu sosial lainnya.
5. Ilmu Politik
Definisi ilmu politik menurut Roger
F. Soltau mengatakan bahwa ilmu politik mempelajari negara, tujuan-tujuan
negara dan lembaga-lembaga yang akan melaksanakan tujuan tersebut, hubungan
antara negara dengan warga negaranya serta dengan negara-negara lain. Adapun hubungannya
dengan IPS adalah IPS mengambil materi ilmu politik yang membahas usaha manusia
mengorganisasikan kekuasaan dalam mengatur manusia dalam mengatur dan
menyelenggarakan kepentingan rakyat dan bangsa. 6. Psikologi
Sosial Psikologi sosial adalah suatu studi ilmiah tentang proses mental manusia sebagai makhluk sosial. Objek studi psikologi sosial adalah tingkah-laku manusia di masyarakat sebagai ungkapan proses mental, kejiwaan yang meliputi kemauan, minat, eaksi emosional, kecerdasan dan seterusnya, termasuk pembentukan kepibadiannya. Hubungan IPS dan psikologi sosial IPS mengambil materi dari psikologi sosial yang mempelajari perilaku individu, kelompok, dan masyarakat yang dipengaruhi oleh situasi sosial, pengetahuan, pemikiran, tanggapan, dan spekulasi.
7. Sosiologi
Sosiologi berasal dari kata Latin “socius” dan kata Yunani “Logos”. Socius berarti teman dan logos berarti kata atau berbicara. Jadi sosiologi berarti berbicara mengenai teman, yang dalam perkembangannya berarti ilmu mengenai masyarakat. Sebagai ilmu sosial, keterkaitan IPS dengan ilmu sosial adalah IPS mengambil materi sosiologi yang mempelajari masyarakat secara keseluruhan dan hubungan antara individu dan masyarakat tersebut.
C. Ilmu Sosial Sebagai Sumber IPS
A. Ilmu-ilmu Sosial Sebagai Sumber dan Materi IPS
ilmu sosial memberikan sumbangan berupa fakta, konsep, generalisasi dan teori terhadap IPS untuk dipilih, diramu dan dipadukan sebagai bahan pembelajaran IPS. Baik ilmu sosial maupun IPS sama-sama mengkaji dan menelaah manusia dengan dunia disekelilingnya, termasuk keadaan sosial yang terus dan selalu berubah atau peristiwa-peristiwa sosial yang terjadi.
B. MATERI YANG TERKANDUNG DALAM IPS MEMILIKI BEBERAPA ASPEK :
1. Konsep
yaitu suatu idea tau pengertian yang umum. Misal: sumber kekayaan alam yang
dapat diperbarui
2. Prinsip
yaitu suatu kebenaran dasar sebagai titik tolak untuk berfikir atau merupakan
suatu petunjuk untuk berbuat atau melaksanakan suatu. Misal: hokum moral.
3. Fakta
yaitu sesuatu yang telah terjadi atau telah terjadi atau telah di alami. Misal:
proklamasi kemerdekaan 17 agustus 1945.
4. Proses
yaitu serangkaian perubahan gerakan, perkembangan yang dapat terjadi secara
sadar atau tidak disadari dan dapat pula merupakan cara melaksanakan kegiatan
operasional. Misal: proses kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia jaman
dahulu, proses mencari pekerjaan di kota.
5. Nilai
( norma) yaitu suatu pola, ukuran, yang berhubungan dengan pengetahuan yang
bersifat umum tantang baik dan buruk. Misal: gotong royong
6. Ketrampilan
yaitu kemampuan berbuat sesuatu yang baik
7. Masalah
yaitu sesuatu yang harus diselesaikan atau dipecahkan. Misal: masalah
kependudukan, pengganguran, dan kenakalan remaja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar